Saat ini banyak masyarakat yang tertarik untuk membuka usaha/bisnis sendiri apalagi dimasa Pandemi Covid-19, banyak orang yang harus di PHK karena beberapa perusahaan yang bangkrut. Semua orang berlomba – lomba dan memanfaatkan peluang bisnis yang mampu menghasilkan jangka panjang dan mempertahankan keuangan akibat PHK. Akan tetapi untuk menggeluti usaha tidak hanya kemaun dan pengetahuan aja, tetapi kita harus mempersiapkan modal berupa materi/finansial kita. Banyak orang yang terhambat karena modal usaha yang menurutnya sulit untuk didapatkan.
Meminjam modal dari bank adalah hal yang umum dilakukan oleh pebisnis. Namun meminjam modal usaha dari bank, lebih diutamakan usaha yang sudah berjalan karena jika meminjam di bank, kamu harus melampirkan bukti kondisi keuangan dari usaha kamu. Hal ini dimaksudkan agar pihak bank dapat memastikan kamu mampu membayar cicilan.
Ketika kamu meminjam dana di bank, maka bank akan menyediakan kredit multiguna (pinjaman dengan jaminan), sehingga kamu harus menjaminkan aset/barang berharga walaupun kamu sanggup membayarnya.
Dilansir dari laundryworld.id, Kredit Usaha Rakyat adalah sebuah layanan kredit yang diberikan untuk pelaku usaha kecil (skala mikro), menengah, dan Kopersi/UMKM. KUR ini biasa bergerak dibidang pertanian, perikanan, kehutanan, hingga usaha jasa simpan pinjam.
Baca Juga : WOW ! Sekarang 4 Juta Udah Bisa Bangun Usaha Laundry Loh !
Koperasi adalah sebuah orginasi yang bergerak dibidang ekonomi demi kepentingan bersama. Dalam kegiatannya koperasi berjalan untuk kegiatan simpan-pinjam berdasarkan asa kekeluargaan.
Dengan cara ini yaitu memasukkan aset pribadi kamu atau secara gadai. Biasanya kamu bisa mendapatkan modal usaha berupa uang tunai dengan cara ini. Untuk barang/aset yang digadaikan berupa harta kekayaan pribadi yaitu barang-barang elektronik, peralatan rumah tangga, sertifikat tanah, perhiasan emas, batangan emas, BPKP kendaraan dan barang berharga lainnya. Besaran pinjaman yang dapat diperoleh berkisar antara Rp50.000 hingga Rp1 miliar selama 3 bulan dan dapat diperpanjang jika diperlukan.
Ada juga pembayaran lumpsum yang memungkinkan untuk melunasi tagihan kamu di akhir periode pinjaman. Biasanya modal yang disetor sering digunakan untuk gadai syariah. Jika kamu tertarik, carilah pegadaian yang memiliki izin dan pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan.
Baca Juga : Wow ! 4 Alasan Penting Melakukan Riset Pasar Untuk Usaha Laundry
Kalau kamu ingin mendapatkan modal usaha yang besar, kamu bisa gunakan cara ini untuk mendapatkan dengan cepat. Namun, pastikan kamu telah menyiapkan ide bisnis secara matang sebelum datang kesini. Tak jarang, beberapa investor akan menanyai kamu mengenai konsep bisnis secara detail yang kamu miliki. Dilansir dari koperasihaniva.com, buatlah konsep bisnis semenarik mungkin untuk dapat menarik perhatian dari para investor untuk menjadi penyokong dana.